Contour Anti-Gagal: Cara contour Wajah Sesuai Bentuk Muka | SabitBeauty
Ingin contour wajah yang sempurna tanpa gagal? Pelajari cara contour wajah sesuai bentuk muka untuk hasil alami dan proporsional. Baca panduannya di SabitBeauty!
Tabita Kamilia
3/31/20255 min read


✅ Apa Itu Contouring dan Mengapa Penting?
Contouring adalah teknik makeup yang menggunakan produk berwarna lebih gelap dari warna kulit alami Anda untuk menciptakan ilusi bayangan pada area wajah tertentu. Tujuannya adalah untuk memberikan definisi, dimensi, dan struktur pada wajah, sehingga fitur-fitur seperti tulang pipi, rahang, dan hidung terlihat lebih menonjol dan terdefinisi.
Mengapa contouring itu penting dalam makeup?
Menciptakan Dimensi Wajah: Wajah yang hanya menggunakan foundation seringkali terlihat datar. Contouring memberikan dimensi dengan menciptakan ilusi area yang lebih cekung dan menonjol.
Menonjolkan Fitur Favorit: Dengan menempatkan contour secara strategis, Anda dapat menonjolkan tulang pipi yang tinggi, garis rahang yang tegas, atau hidung yang lebih ramping.
Menyamarkan Area yang Kurang Disukai: Contouring juga dapat digunakan untuk memberikan ilusi menyamarkan area wajah tertentu, seperti dahi yang lebar atau rahang yang kurang terdefinisi.
Memberikan Struktur pada Wajah: Teknik ini membantu memberikan struktur dan definisi pada wajah, terutama saat difoto atau dilihat dari kejauhan.
Meningkatkan Kepercayaan Diri: Wajah yang terdefinisi dengan baik dapat meningkatkan rasa percaya diri dan membuat penampilan secara keseluruhan terlihat lebih polished.
Alat dan Produk yang Dibutuhkan untuk Contouring
Sebelum memulai contouring, pastikan Anda memiliki alat dan produk yang tepat untuk hasil yang maksimal dan natural:
Produk Contouring:
Contour Cream: Produk contour berbentuk krim memiliki tekstur yang lembut, mudah dibaurkan, dan memberikan hasil akhir yang lebih natural dan menyatu dengan kulit. Cocok untuk kulit kering, normal, dan pemula karena lebih forgiving.
Contour Powder: Produk contour berbentuk bubuk memberikan hasil akhir yang lebih matte dan tahan lama. Ideal untuk kulit berminyak atau untuk mengunci contour cream agar lebih awet.
Contour Stick: Praktis dan mudah diaplikasikan langsung ke wajah. Biasanya memiliki tekstur creamy dan cocok untuk penggunaan sehari-hari atau saat bepergian.
Alat Aplikasi:
Contour Brush (untuk Powder): Pilih brush dengan bulu yang miring atau bersudut, tidak terlalu padat, agar produk dapat diaplikasikan dengan presisi dan mudah dibaurkan.
Blending Sponge atau Brush (untuk Cream dan Stick): Blending sponge (seperti Beautyblender) sangat baik untuk membaurkan cream dan stick contour agar hasilnya halus dan tanpa garis yang jelas. Blending brush dengan bulu yang lembut dan padat juga bisa digunakan.
Kaca: Kaca yang cukup besar dan dengan pencahayaan yang baik sangat penting agar Anda dapat melihat dengan jelas saat mengaplikasikan dan membaurkan produk.
Produk Pendukung (Opsional tapi Dianjurkan):
Primer: Membantu makeup tahan lebih lama dan memberikan permukaan yang halus untuk aplikasi contour.
Foundation: Sebagai dasar makeup sebelum contour.
Concealer: Untuk mencerahkan area yang ingin ditonjolkan setelah contouring (teknik highlight dengan concealer).
Setting Powder: Untuk mengunci foundation, concealer, dan contour agar tidak mudah bergerak atau hilang.
Highlighter: Untuk memberikan kilau pada titik-titik tertinggi wajah setelah contouring.
Menyesuaikan Teknik Contouring dengan Bentuk Wajah
Setiap orang memiliki bentuk wajah yang unik, dan teknik contouring yang paling efektif adalah yang disesuaikan dengan bentuk wajah Anda. Berikut adalah panduan dasar untuk berbagai bentuk wajah:
Wajah Bulat: Tujuan contouring pada wajah bulat adalah untuk menciptakan ilusi wajah yang lebih panjang dan tirus. Aplikasikan contour di sepanjang sisi dahi dekat garis rambut, di bawah tulang pipi (dari telinga hingga sekitar pertengahan pipi), dan di sepanjang garis rahang. Hindari mengaplikasikan contour terlalu dekat ke tengah wajah.
Wajah Oval: Bentuk wajah oval dianggap ideal dan seimbang. Contouring pada wajah oval biasanya lebih ringan dan bertujuan untuk mempertegas struktur alami wajah. Aplikasikan sedikit contour di bawah tulang pipi dan di sepanjang garis rahang.
Wajah Kotak: Tujuan contouring pada wajah kotak adalah untuk melembutkan sudut-sudut wajah yang tegas. Aplikasikan contour di sepanjang sisi dahi dekat garis rambut dan di sepanjang sudut rahang untuk memberikan ilusi bentuk yang lebih lembut. Aplikasikan juga sedikit di bawah tulang pipi.
Wajah Hati: Bentuk wajah hati memiliki dahi yang lebih lebar dan dagu yang lebih runcing. Aplikasikan contour di sepanjang sisi dahi dekat garis rambut untuk memberikan ilusi dahi yang lebih sempit, di bawah tulang pipi, dan sedikit di ujung dagu jika terasa terlalu runcing.
Wajah Panjang: Tujuan contouring pada wajah panjang adalah untuk menciptakan ilusi wajah yang lebih pendek. Aplikasikan contour di sepanjang garis rambut di dahi dan di sepanjang garis rahang di bagian bawah dagu. Aplikasikan juga sedikit di bawah tulang pipi.
Wajah Berlian: Bentuk wajah berlian memiliki dahi dan dagu yang lebih sempit, dengan tulang pipi yang paling lebar. Aplikasikan contour tepat di bawah tulang pipi yang paling menonjol untuk memberikan sedikit definisi dan menyeimbangkan lebar tulang pipi.
Penting untuk diingat: Ini hanyalah panduan dasar. Anda bisa bereksperimen dan menyesuaikan teknik contouring sesuai dengan fitur wajah dan preferensi pribadi Anda.
Langkah-Langkah Contour Wajah yang Benar
Berikut adalah langkah-langkah umum untuk melakukan contouring wajah dengan benar:
Persiapkan Wajah: Aplikasikan primer dan foundation secara merata ke seluruh wajah.
Pilih Produk dan Alat: Pilih produk contour (krim atau bubuk) dan alat aplikasi yang sesuai.
Identifikasi Area untuk Contouring: Berdiri di depan kaca dengan pencahayaan yang baik dan identifikasi area-area yang ingin Anda berikan bayangan sesuai dengan bentuk wajah Anda (lihat panduan di atas).
Aplikasikan Produk Contour:
Cream/Stick: Aplikasikan produk contour secara tipis-tipis di area yang diinginkan. Jangan mengaplikasikan terlalu banyak produk sekaligus.
Powder: Celupkan brush contour ke dalam produk, ketuk kelebihan produk, lalu aplikasikan dengan gerakan menyapu lembut di area yang diinginkan.
Baurkan dengan Lembut: Ini adalah langkah paling penting untuk hasil contouring yang natural. Gunakan blending sponge atau brush bersih untuk membaurkan produk contour hingga tidak ada garis yang keras dan menyatu dengan foundation. Baurkan ke arah atas untuk memberikan efek lifting.
Aplikasikan Highlighter (Opsional): Setelah contouring selesai dan dibaurkan dengan baik, Anda bisa menambahkan highlighter pada titik-titik tertinggi wajah yang ingin Anda tonjolkan, seperti tulang pipi bagian atas, tulang alis, batang hidung, dan cupid's bow.
Set dengan Bedak (Opsional): Jika Anda menggunakan contour cream, Anda bisa menguncinya dengan contour powder yang senada untuk hasil yang lebih tahan lama. Set seluruh wajah dengan setting powder untuk menjaga makeup tetap di tempatnya.
Kesalahan Umum dalam Contouring dan Cara Menghindarinya
Banyak pemula melakukan kesalahan yang membuat hasil contouring terlihat tidak natural atau bahkan berlebihan. Berikut adalah beberapa kesalahan umum dan cara menghindarinya:
Memilih Warna Contour yang Terlalu Gelap atau Terlalu Oranye: Warna contour yang ideal adalah beberapa tingkat lebih gelap dari warna kulit Anda dan memiliki undertone abu-abu atau netral untuk menciptakan ilusi bayangan yang alami. Hindari warna oranye atau kemerahan yang akan terlihat seperti bronzer.
Mengaplikasikan Produk Terlalu Banyak: Mulailah dengan sedikit produk dan tambahkan secara bertahap jika diperlukan. Lebih mudah menambahkan daripada menghapus contour yang terlalu tebal.
Tidak Membaurkan dengan Baik: Contour yang tidak dibaurkan akan terlihat seperti garis-garis kotor di wajah. Luangkan waktu untuk membaurkan produk dengan lembut hingga menyatu sempurna dengan foundation.
Mengaplikasikan Contour Terlalu Dekat ke Tengah Wajah: Contour sebaiknya diaplikasikan di area tepi wajah untuk menciptakan dimensi. Mengaplikasikannya terlalu dekat ke tengah wajah bisa membuat wajah terlihat kotor.
Menggunakan Alat yang Salah: Pastikan Anda menggunakan brush atau sponge yang tepat untuk aplikasi dan blending yang optimal.
Mengaplikasikan Contour di Area yang Bertekstur: Hindari mengaplikasikan contour pada area wajah yang memiliki banyak kerutan halus atau pori-pori besar, karena warna gelap dapat memperjelas tekstur tersebut.
Tidak Menyesuaikan Teknik dengan Bentuk Wajah: Teknik contouring yang berhasil pada satu bentuk wajah mungkin tidak cocok untuk bentuk wajah yang lain. Kenali bentuk wajah Anda dan sesuaikan tekniknya.
Melupakan Highlighter: Contouring dan highlighting bekerja bersama untuk menciptakan dimensi. Jangan lupakan highlighter untuk menonjolkan area yang ingin Anda tarik perhatian.
Contour untuk Wajah Bulat, Oval, Kotak, dan Hati
(Isi bagian ini dengan ringkasan teknik contouring spesifik untuk setiap bentuk wajah yang telah dijelaskan di atas, dengan penekanan pada area aplikasi dan tujuan contouring untuk setiap bentuk.)
Perbedaan Contouring Cream vs Contouring Powder
(Jelaskan perbedaan tekstur, hasil akhir, daya tahan, kemudahan penggunaan, dan jenis kulit yang paling cocok untuk contouring cream dan contouring powder.)
Cara Memilih Warna Contour yang Tepat
(Berikan panduan detail tentang cara memilih warna contour yang sesuai dengan undertone dan warna kulit Anda. Jelaskan pentingnya memilih warna beberapa tingkat lebih gelap dari kulit dan menghindari warna oranye atau kemerahan.)
Teknik Blending agar Hasilnya Natural
(Berikan langkah-langkah dan tips detail tentang teknik blending yang benar menggunakan sponge dan brush. Tekankan pentingnya gerakan yang lembut, membaurkan ke arah yang tepat (biasanya ke atas), dan memastikan tidak ada garis keras.)
Dengan mengikuti panduan contour anti-gagal ini, Anda akan dapat menguasai teknik contouring dengan mudah dan menciptakan tampilan wajah yang berdimensi, terdefinisi, dan sesuai dengan bentuk wajah Anda. Ingatlah bahwa latihan adalah kunci, jadi jangan takut untuk bereksperimen dan menemukan teknik contouring yang paling cocok untuk Anda!
